Kamis, 21 Mei 2015

Bekasi menjadi bahan "hinaan" Di Media Sosial

Kota Bekasi

Hallo bloggers, salam damai :D pada postingan kali ini saya akan membahas topic yang sebenarnya muncul telah lama, yaitu Kota Bekasi menjadi bahan hinaan di media sosial beberapa waktu lalu. Walaupun kasus ini telah lama terjadi, tetapi hingga saat ini masih ada pem"bully"an terhadap Bekasi. 

Hampir di semua media sosial, Bekasi menjadi bulan-bulanan atau bahasa kerennya di Bully. Bahkan tak tanggung-tanggung wabah ini sanggup menembus Trending Topic di twitter, Facebook dan Path mengalahkan keyword lain. Berbagai macam hal tentang Bekasi menjadi bahan candaan, ejekan atau pun satir. Berbagai gambar meme yang bersifat mengolok-olok dan juga jawaban dari para creator meme Kota Bekasi membalas olokan tersebut.

Berikut adalah beberapa meme yang beredar di dunia maya:






Selain meme ejekan, ada juga meme yang di buat untuk membela Kota Bekasi






Dari penelusuran berbagai laman dunia maya, penyebab Bekasi di bully itu ternyata dari berbagai permasalahan sosial yang ada saat ini. Mulai dari Kemacetan, suhu udara yang sangat panas, jalan berlubang hingga masalah-masalah lain.

Menurut gue, munculnya meme seperti ini seperti pedang bermata dua, di satu sisi sebagai bahan lucu-lucuan dan membuat diri senang, tetapi di satu sisi lagi membuat tersinggung yang menjadi bahan oloka, apalagi sudah berlebihan. Solusi dari permasalahan ini adalah sebagai berikut:


  • Sebaiknya para nitizen tidak berlebihan mengomentari hal tersebut, sebaiknya langsung mengajukan keluhan ke pemerintah daerah agar di tindaklanjutkan.
  • Seharusnya pemerintah daerah memerhatikan keadaan infrastruktur daerah bekasi agar para nitizen tidak mengeluh dan membully di media social, sehingga tidak merusak citra Kota Bekasi.
  • Dilakukan sosialisasi kepada masyarakat agar lebih bertanggung jawab dalam menggunakan media social, karena media social diciptakan bukan untuk menghina orang
  • Pemerintah harusnya lebih mempertegas Undang Undang ITE untuk mengontrol pengguna internet di Indonesia

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Facebook